Pengertian, Jenis Kromosom, Struktur, dan Jumlah Kromosom Pada Makhluk Hidup

Daftar Isi [Tampilkan]

Kromosom merupakan bagian dari tubuh makhluk hidup dan mempunyai manfaat yang besar bagi makhluk itu sendiri. Tetapi seringkali kita tidak mengetahui apa itu yang dimaksud dengan kromosom sendiri dan berapakah jumlah kromosom pada tiap makhluk hidup itu sendiri.

Padahal dengan mempelajari jenis organisme berdasarkan jumlah kromosom kita dapat mengetahui bagaimanakah stuktur kromosom itu sekaligus mensyukuri nikmat dari Tuhan YME.

Oleh karena itu, artikel ini membahas tentang apa itu pengertian dari kromosom, jenis kromosom, struktur kromosom, dan jumlah kromosom pada setiap individu.


Pengertian, Jenis Kromosom, Struktur, dan Jumlah Kromosom Pada Makhluk Hidup



#1 Apa itu Kromosom?

Kata kromosom berasal dari bahasa Latin yaitu chroma yang berarti warna dan soma yang berarti badan.

Kromosom adalah benang-benang halus yang terdapat didalam inti sel yang membawa puluhan hingga jutaan gen yang dapat menebal dan menipis.

Untuk mengamati kromosom ini sangat mudah, hanya dengan menambahkan zat warna tertentu karena kromosom ini bersifat mudah dalam menyerap zat warna.

Mengapa struktur kromosom bisa menebal dan menipis?

Struktur kromosom yang berbentuk seperti benang dapat menebal ketika sel sedang membelah atau bisa disebut dengan kromatin dan dapat menipis saat sel tidak sedang membelah.

#2 Berapakah jumlah kromosom pada tiap makhluk hidup?

Jumlah kromosom yang dimiliki oleh tiap makhluk hidup sangat bervariasi tergantung dari spesies dan golongannya.
 
Kebanyakan kromosom yang banyak dimiliki oleh makhluk hidup yang struktur tubuhnya lebih kompleks, berbeda dengan yang struktur tubuhnya sederhana.

Jumlah kromosom yang dimiliki oleh setiap makhluk hidup akan selalu tetap dan bersifat saling berpasangan, artinya apabila makhluk hidup mempunyai jumlah kromosom 30 berarti mempunyai 15 pasang kromosom.

Kromosom yang saling bepasangan ini biasa disebut dengan kromosom homolog. Ukuran, bentuk, dan jumlah gen pada kromosom homolog itu sama.

Lebih mudahnya, bandingkan dengan bakteri dan kumbang. Dari segi struktur tubuh, kumbang lebih kompleks daripada bakteri sehingga kromosom yang dimiliki kumbang lebih banyak daripada bakteri.

  • Jenis organisme berdasarkan jumlah kromosom

Berdasarkan jumlah pasangan kromosomnya, organisme dibagi dalam beberapa jenis.
  1. Organisme haploid, organisme ini memiliki n kromosom;
  2. Organisme diploid, organisme ini memiliki 2n kromosom;
  3. Organisme triploid, organisme ini memiliki 3n kromosom;
  4. Organisme poliploid, organisme ini memiliki banyak kromosom.


#3 Bagaimanakah Stuktur Kromosom Itu?

Kromosom sel-sel eukariota terdiri dari bahan yang kompleks yang sering disebut dengan kromatin.
Kromatin tersusun atas 27% DNA (deoxyribonucleic acid/asam deoksi-ribonukleat), 67% protein, dan 6% RNA (ribonucleic acid/asam ribonukleat).

DNA hanya menyusun sekitar sepertiga dari massa kromosom itu sendiri. Sekitar setengah dari protein yang terdapat di dalam kromosom yaitu berupa histon.

Histon merupakan sebuah protein dengan konsentrasi asam amino yang tinggi dengan gugus tambahan (-NH ), contohnya lisin dan arginin.

Histon melekat erat pada bagian DNA, kemudian membentuk sub unit-sub unit seperti manik-manik pada rantai DNA dan disebut juga dengan nukleosom. Oleh karena itu, histon juga berperan penting dalam pembungkusan DNA dan mempertahankan bentuk yang dimiliki oleh kromosom.

Protein nonhistorr pada kromosom mengandung lebih banyak asam amino (dengan gugus tambahan (-COOH)) daripada histon.

Sebagian besar protein-protein nonhiston akan berubah menjadi enzim-enzim yang akan mengatalisis proses transkripsi dan replikasi asam nukleat. Enzim tadi biasa dikenal sebagai enzim polimerase. Sebagian kecil lainnya merupakan penopang dari struktur kromosom.

Jumlah DNA yang ada pada kromosom eukariota sangat menakjubkan. DNA terdapat dalam bentuk double helix (utas ganda) di sepanjang susunan kromosom, dengan satu double helix pada tiap kromatid.

Sebagai contoh, kromosom manusia memiliki panjang sekitar 10 um dan mengandung sekitar 7cm DNA.

Struktur Sebuah Kromosom
Struktur sebuah kromosom terdiri dari dua bagian, yaitu sentromer dan lengan kromosom.

a. Sentromer

Sentromer atau kinetokor, bisa disebut juga dengan kepala kromosom.

Di dalam sentromer ini tidak terdapat gen. Sentromer mempunyai peran saat pembelahan sel, yaitu sebagai tempat melekatnya benang-benang gelendong yang akan mengarahkan pembelahan sel.

Berdasarkan letak sentromernya, kromosom dapat dibedakan menjadi 4.
  1. kromosom metasentrik: kromosom ini sentromernya terletak di tengah sehingga kedua lengannya sama panjang, kromosom ini disebut juga dengan bentuk V;
  2. kromosom submetasentrik: letak sentromer kromosom ini mendekati bagian tengah sehingga lengan yang satu lebih panjang dari lengan lainnya;
  3. kromosom akrosentrik: letak sentromer pada kromosom ini mendekati ujung sehingga salah satu lengannya sangat pendek, biasa disebut juga bentuk J;
  4. kromosom telosentrik: letak sentromer pada kromosom ini terdapat di ujung sehingga kromosom ini hanya memiliki satu lengan, sering disebut juga dengan bentuk I.


b. Lengan Kromosom

Lengan kromosom adalah badan kromosom itu sendiri. Lengan kromosom biasa disebut juga dengan kromatid. Kecuali kromosom telosentrik, yang umumnya kromosom tersebut memiliki dua bilih lengan yang dibatasi oleh sentromer.

Lengan kromosom tersusun oleh selaput (membran), kromonema, dan matriks. Selaput ini berfungsi untuk melapisi serta melindungi sebuah kromosom.

Matriks kromosom yaitu berupa cairan yang mengisi seluruh bagian kromosom, sedangkan kromonema sendiri berupa benang halus berpilin yang terendam di dalam sebuah matriks.

Kromonema tersusun dari butiran atau manik-manik yang disebut kromomer atau nukleosom. Pada kromomer ini terdapat lilitan benang DNA. DNA inilah yang biasa dibilang merupakan gen pembawa informasi genetik pada suatu individu.

Dengan demikian, yang menjadi materi genetik pada makhluk hidup adalah DNA itu sendiri.


#4 Apa Sajakah Jenis Kromosom itu?

Setiap sel yang terdapat di dalam tubuh sebuah organisme pasti memiliki satu set kromosom dengan jumlah tertentu. Satu set dari kromosom tersebut bisa dibedakan menjadi dua jenis, yaitu autosom atau kromosom tubuh dan gonosom atau bisa disebut kromosom kelamin.

  • Autosom

Autosom yang sering disebut kromosom tubuh atau kromosom somatik merupakan kromosom yang akan menentukan sifat-sifat sel tubuh (sel somatik). Autosom tidak akan berperan dalam menentukan jenis kelamin suatu organisme.

Jumlah yang ada di dalam sel tubuh adalah 2n - 2, dengan n yaitu jumlah seluruh kromosom.

Sebagai contoh, jumlah autosom sel tubuh manusia adalah 46 - 2 sehingga autosom pada manusia terdapat 44 buah atau 22 pasang. Kemudian jumlah autosom sel tubuh ayam adalah 78 - 2 atau bisa dibilang terdapat 76 buah atau 38 pasang.

  • Gonosom

Gonosom disebut juga kromosom seks atau kromosom kelamin karena pada kromosom ini mempunyai peran dalam menentukan apa jenis kelamin pada suatu organisme.
 
Jumlah kromosom seks pada sel tubuh manusia terdapat dua buah atau sepasang. Jenis kelamin pada manusia akan ditentukan oleh dua jenis kromosom seks ini.

Orang berkelamin laki-laki akan memiliki kromosom X dan kromosom Y atau sering siebut kromosom XY di dalam tubuhnya, sedangkan perempuan hanya memiliki sepasang kromosom yaitu X (XX).


Setelah mengetahui adanya kromosom tubuh dan kromosom kelamin didalam sebuah makhluk hidup, kita seharusnya dapat menuliskan rumus kromosom yang dimiliki oleh sel tubuh manusia itu sendiri.

Misalnya kromosom sel tubuh pada laki-laki adalah 22AAXY, maka kromosom sel tubuh perempuan adalah 22AAXX, kemudian diketahui bahwa kromosom sel telur 22AX dan kromosom sel sperma laki-laki 22AY atau 22AX.

Related Posts

Komentar

Subscribe Our Newsletter